Sabtu, 29 November 2014

Kebutuhan Anak Yang Paling Mendasar Adalah Pendidikan Agama


 By: Futicha Turisqoh

Pesan dari kepala TK Islam Miftahul Ulum Gumayun yang disampaikan oleh Umi Mila (Chamilatunasibah, S. Ag) pada saat pelepasan siswa-siswi kel. B TK Islam Miftahul Ulum Gumayun, tanggal 18 Juni 2014:

Mohon maaf acara tutup tahun ini saya tidak bisa hadir bersama-sama di tengah-tengah Bapak/Ibu dan anak-anak semua, karena ada tugas dari Dinas untuk mengikuti workshop selama 3 hari di Semarang.

Kebutuhan anaka yang paling mendasar adalah pendidikan agama. Pendidikan agama yang diajarkan oleh para orangtua di rumah dan oleh para pendidik di sekolah yaitu guru yang muaranya adalah membentuk anak berakhlakul karimah. Akhlak anak akan terbentuk jika ada keteladanan baik dari orang tua maupun guru, karena sekarang sedang krisis keteladanan, baik pemimpin daerah, pusat, bahkan sampai desa, terbukti dari mereka banyak yang masuk bui. Bentuk-bentuk keteladanan yang diberikan kepada anak seperti:
-          Dalam kesederhanaan, mendidik anak untuk prihatin dan tidak hidup berfoya-foya
-          Sopan santun kepada orangtua, saudara, teman, dan lain-lain.

Dengan keteladanan yang diberikan oleh para orangtua dan guru di sekolah lambat  laun akan menjadi kebiasaan. Dari kebiasaan-kebiasaan yang dilakukan akhirnya mengkristal dalam diri anak menjadi sebuah karakter. Makanya kami mulai tahun 2011 mengembangkan penyelenggaraan pendidikan formal yaitu MI/SDIT. Jadi Bapak/Ibu yang putra-putrinya dari TK bisa langsung melanjutkan di MI sini, dan insya Allah sesuai dengan apa yang diharapkan orangtua, yaitu matang agamanya dan mapan umumnya. Bapak/Ibu hadirin semua nanti bisa melihat bagaimana kemampuan anak-anak kita dari TK/MI. Mari kita doakan semoga anak-anak kita menjadi anak-anak yang sholehah. Ila hadiniyah li ridho’illah, al Fatihah…

Sebagai kata penutup, kami mengucapkan terima kasih kepada :
1.      Orangtua murid TK dan MI yang sudah bekerja sama dengan baik selama ini.
2.      Dinas terkait dalam hal ini Bapak/Ibu pengawas TK, SD, PAIS, dan PNFI yang sudah membina kami.
3.      Pengajian sholawat nariyah pimpinan Ibu Hj. Siti Muti’ah dan masyarakat Gumayun yang selama ini telah membantu kami baik doa maupun dana untuk keberlangsungan pembangunan MI, dan ucapan terimakasih pula bagi orangtua yang masih mempercayakan kepada kami dengan melanjutkan sekolah di MI Miftahul Ulum Gumayun.

Tak ada gading yang tak retak, kekurangan yang ada pada tahun ini insya Allah akan kami perbaiki dan kami tingkatkan di masa yang akan dating. Kami sebagai manusia biasa tentu punya salah dan dosa, kami segenap guru TK maupun MI dan saya atas nama kepala sekolah mohon maaf yang setulus-tulusnya. Akhirul kalam, wassaalamu’alaikum wr. Wb.


















Tidak ada komentar:

Posting Komentar